Cahaya. Proses. Hidup.

hidup kita terpenuhi cahaya-cahaya aneka warna. lebih kaya dari sekedar lampu lalu lintas; merah kuning hijau, yang silih berganti tiap hari.

pasti setiap mata akan pernah merasa silau dengan benderang warna-warni. banyak warna dalam jangka waktu lama sangat berpotensi menimpakan kunang-kunang pening yang diantarkan oleh mata ke saraf selanjutnya.

sebab silau -dengan beragam jangkanya-, adalah niscaya, cukup saja menuruti desakan memejamkan mata beberapa saat. kegelapan juga ni'mat meski kadang tersisihkan oleh benderang. sensasi remang hitam putih pada mula mata terbuka-lah yang meneguhkan eksistensi warna-warni, kian ada jelas teraba. dari proses itulah kita akrabi dunia.
 

maka, memejam adalah satu dari sekian cara menyadarkan ni'mat gelap dan harga cahaya.
 

maka, gelap adalah salah satu media takar makna cahaya.
 

maka, proses-lah yang membuat segalanya. indah saja jika kita bisa menghargai tanpa harap jasa.