Bukan Mie Instan

Adakah yang instan di muka bumi ini? Bahkan mie kemasan yang jelas mengklaim diri dengan instanpun perlu proses. Apalagi seorang manusia. Manusia dan proses adalah suatu keniscayaan. Fase janin lahir lalu dewasa hingga menua dan fana dari dunia adalah bukti paling purna. 

Dengan proses itu kita belajar sabar, belajar terus semangat belajar, belajar bertahan, belajar berusaha. 

Dititipkan amanah anak juga begitu, banyak proses yang harus dijalani. Maka, jadilah PR sabar dan semangat mengiringi kesyukuran akan amanah luar biasa berupa makhluk mungil yang baru menatap dunia. Harapan akan lahirnya sosok shalih-mushlih yang bermanfaat buat umat semesta melipatgandakan PR orangtuanya. Sebab, ada aneka proses lagi yang harus ditempuh, banyak nilai yang harus diberi, sekian deret kebiasaan baik yang diupayakan. Ya, al-ajr 'ala qadri al-masyaqqah bukan? Balasan selalu setimpal, cita-cita menuntut kerja keras luar biasa. Pahala besar tersedia untuk amal istimewa. 

Sadar, tapi kadang tergelincir alpa. Ah, manusia. Betapa berharganya pintu taubat yang selalu Allah buka sepanjang nafas bisa dihela. Ya, penghapus laku jelek itu terletak pada dua; Taubat. Dan amal baik. 

* ان الحسنات يذهبن السيئات*

توبوا الى الله توبة نصوحا عسى ربكم ان يكفر عنكم سيئاتكم ويدخلكم جنات ((التحريم: ٨))

Pada masa mendampingi anak ini, hukum ketentuan proses berlaku buat anak dan juga orangtua. Kedua pihaknya belajar menempuh proses sebaik-baiknya. 

Adakalanya, saya diingatkan oleh si kakak yang sudah bisa protes to the point. "Jangan ngomong terus dong," katanya saat sibuk bermain eh, belajar deng yaa.. Jleb sih, tapi dari situ saya jadi ngaca; jangan-jangan saya sering terlontar begitu 😱 children see, children do, katanya begitu prinsipnya. List PR saya nambah satu; sadar bicara. 

Sementara PR lain kami yang masih berlanjut; pembiasaan 3 kata ajaib 'Minta tolong, Terimakasih dan Maaf'. 

Proses yang cukup panjang, jauh sama sekali dari kata instan. Dan mungkin akan jadi proses memupuk nafas sabar saya lebih panjang... Toh benar tak ada yang benar-benar instan kan? 

Tak apa, mari tetap bertahan dengan Bismillah. 

Cairo 16/2/2017
Terapi diri dengan menulis meski bukan setiap hari 😂

#odopfor99days

Comments