Menggusah Sesak

Arogan.

Entah berapa derajat arogansi yang bercokol dalam diri pribadi, individu. Mengikuti setiap gerak langkah dan kata hati. Dan yang pasti, tidak mengenal jenis tampak depan diri; yang menurut orang lembut ternyata tidak melulu memiliki kadar arogansi yang lebih sediki dari mereka yang bertampang 'garang'. Meskipun tidak menutup kemungkinan pula mereka yang bertampang 'garang' memang menyimpan kadar arogansi yang lebih tinggi dari si lembut kata orang.

Sama seperti egois.

Yang tampak cuek bisa jadi memang membawa kadar egoisme jauh lebih banyak dari mereka yang tampak ramah. Tapi siapa tahu? Sebab bukan hal langka ditemukan mereka yang 'ramah' dan ramai dengan kekuatan egoisme yang jauh melampaui rerata. Bersama, yang ternyata sekedar saja; sekedar bareng, sekedar membunuh waktu bersama, sekedar tahu keadaan, sekedar menengok, sekedar ta'ayusy tanpa menghadirkan bekas apa-apa.

(Ah, tampak depan. Sampul muka. Casing body. Apalah namanya, memang tak lain dan tak bukan merupakan ujian.)

Sebab peduli memiliki bermacam wajah. Dan bebas memilihnya adalah satu keleluasaan yang patut disyukuri. Serta tak lupa, dipertanggungjawabkan.

Lantas, dimanakah saya, anda, kita semua daripada itu?


9 February 2012. Menggusah sesak.

Comments

Post a Comment