kado

: d

masa lalu menjaminkanmu tawa,
senantiasa.
bahkan, saat tahun berbilang 24 di hidupmu.
Ia berikan untukmu kado semerta
2 teristimewa;
ia yang sepenuh bangga menahbiskanmu jadi yang terindah dalam istananya,
dan ia;
pewaris tawa,
-dan perjuanganmu tentunya-
: nafas masa depan.

meski aku bukan saksi yang baik bagimu,
bagi fase hidupmu,
-pun tidak bagi dia & mereka-,
aku tetap tak akan lupa,
ada doa untuk menjamin
tawa masa depanmu
senantiasa.
seperti masa lalu menjaminkan tawamu ada.

(selamat menjadi istri dan ibu. anggaplah ini kado untuk ketiadaanku hadir nyata di sisimu, di dua momen istimewamu)

*untuk dia: kapan kau menyusulnya? :* ah, kau. kau.

Comments

  1. masya Allah kadonya, ka. ka Wafy mau membenahi ummat dulu ya :) hehe

    ReplyDelete
  2. winda: membenahi ummat? kok ya jadi inget hiday*t-did*k yang berbenah-benah :D

    mbak dyas (eh, bener y?) : hoo.. maap atas merindingnya ya :)

    ReplyDelete
  3. nah loh, ka wafy promosi.. kan ka wafy salahsatu akhwat yg mau membenahi ummat hehe, semangat ka :)
    ka, aku ikut tes azhar taun ini, masih nunggu pengumuman hehe.. ingin segera menginjakkan kaki di mesir :)

    ReplyDelete
  4. c4gub j4k4rt4 itu mau "beresin" Jakarta, bukan "benahi" :D

    ReplyDelete
  5. Izzah: Haha.. Iya Zah, ketuker sama apa tu ya? Kayaknya ada yg benah-benah gitu, embuhlah, maknanya itu-itu juga deh, :D

    winda: kheir insyaAllah. Munawwariin fe Mashr Omm ad-Dunya.. :D

    ReplyDelete
  6. ha, Wafy, Ifah baru paham maksudnya ini..
    *liriksebelah. *mengamankantimpukan :D

    ReplyDelete
  7. *untuk dia: kapan kau menyusulnya? :* ah, kau. kau

    ReplyDelete
  8. *untuk dia: kapan kau menyusulnya? :* ah, kau. kau.

    ReplyDelete
  9. *untuk dia: kapan kau menyusulnya? :* ah, kau. kau.
    siapa ni...kau apap kau sendiri.....klo gt aku saja ya...wkk
    met milad ka detol.....

    ReplyDelete

Post a Comment